Minggu, 14 Oktober 2012

DON'T ENTER

SATU Maria telah beberapa hari terbaring di tempat tidur rumah sakit. Setelah kecelakaan bermotor yang di alaminya dengan Doni , lelaki yang sangat dicintainya. Dia begitu tenang, fikir Sisca adiknya. Tiba-tiba ia dikejutkan oleh datangnya Andika Suroso, dokter bedah syaraf yang menangani kasus Maria. Dokter itu menasihati sisca agar dapat memberi semangat pada Maria dengan terus mengajak Mari mengobrol seolah-olah Maria dapat menjawabnya. Setelah 3 hari mencoba hal yang disarankan dokter, tiba-tiba terdengar suara dari mulut Maria, Sisca langsung memanggil dokter dan orangtua nya,yaitu pak dan bu suryanto. Semua yang ada diruangan itu terharu bercampur bahagia. DUA Setelah sadar dari koma,Sisca adiknya Maria membawakan sesuatu untuk Maria. Ternyata perhiasan, alat-alat dandan, dan baju karena Doni pacarnya Maria akan membesuk Maria . langsung Sisca mendandani kakaknyasehingga tampak cantik. Doni pun datng ke kamar inapnya Maria. Tidak lama mereka mngobrol karena mari merasa capek. Doni pulang dan Sisca hanya mengantar Doni sampai lift saya , Doni merasa Maria tampak bosan padanya tetapi Sisca meyakinkan Doni bahwa Maria tidak bosan padanya. Dr. Andika masuk ke kamar untuk memeriksa Maria. Sisca mengintip dari sisi pintu kamar tampaknya Maria tidak terlihat capek. Sepertinya Maria sedang mencoba memikat dokter itu, piker Sisca di dalam hatinya. TIGA Dua minggu kemudian, Maria diizinkan pulang dengan syarat harus beristirahat di rumah paling tidak 2 minggu , Sisca merayakan kepulangan Maria. Maria sangat merasa bosan setelah 5 hari hanya hanya di rumh. Setelah kecelakaan itu , Maria sangat berubah menjadi lebih mementingkan main daripada tugas dan sangat memperhatikan penampilan. Ketika Doni dating menjenguk Maria , Maria menolak untuk bertemu dengan Doni. Setelah Doni pulang Sisca langsung mempersiapkan makan malam untuk mereka. EMPAT Pagi itu hari pertama Maria kembali kesekolah , Maria sangat merasa percaya diri. Setelah sampai disekolah , dina ramana berlari menyambut sahabatnya , Maria yang sudah beberapa minggjabsen dari sekolah , Maria hanya diam dan melanjutkan langkahnya ke ruang kelasnya. Hamper semua guru dan murid di SMU Pelita Surabaya merasa ada yang beda pada Maria Pada sore harinya Sisca dan Maria diizinkan mengadakan pesta di rumah mereka oleh orang tua mereka. Pada saat pesta itu berlangsung Maria menggantikan Sisca sebagai ratu pesta. Semua mata tertuju pada Maria . sebaliknya , Sisca terus melayani tamu sepanjang pesta sore itu. LIMA Pembicaraan dimeja makan malam itu sangat ringan. Bu Suryanto hanya menanyai tentang sekolah kedua anak gadisnya. “keluarga Parmanto akan ke Eropa beberapa minggu dan mereka akan menitipkan kedua anak kembarnya yaitu sela dan seli yang merumur 10 tahun di rumah kita.”kata Pak Suryanto. Awalnya , Maria sedikit keberatan , tapi setelah mendapat penjelasan dari Sisca , Maria tidak keberatan jika si kembar tinggal sementara dengan mereka. Setelah menjemput sikembar , Pak dan Bu Suryanto pergi keluar. Malam itu Sisca punya acara bersama Danny , awalnya Maria mengizinkan Sisca untuk pergi. Tapi ketika Sisca sedang berdandan , Maria pergi keluar rumah tanpa pamit dengan Sisca. Setelah Sisca tahu bahwa sekarang hanya ada diadan si kembar yang ada di rumah , ia binggung harus mengajak atau meninggalkan sikembar di rumah berdua. Tiba-tiba terdengar suara bel pintu berdering. Ternyata Danny, Sisca langsung melemparkan senyuman mautnya, Danny langsung membalas senyuman itu, Danny lalu melangkahkan kakinya ke keruang tamu. Danny terkejut ketika melihat ada sela dan seli di ruang tersebut. Sisca langsung memberi penjelasan agar sikembar dapat ikut ke bioskop bersama mereka. Awalnya Danny menolak , setelah di rayu oleh Sisca , akhirnya Danny pun mengizinkan sikembar ikut mereka. ENAM Setelah pulang dari bioskop, Sisca sangat kesal karena saat ia sedang mononton bioskop , sikembar tidak berhenti ngoceh dan terus makan, sehingga Sisca dan Danny tidak semat lagi ngobrol. Tidak tahan menyimpan rasa kesal dihatinya, Sisca menceritakan semuanya pada orang tuanya sambil mengangis. Orang tua Sisca sangat bangga dengan sikap tanggung jawab Sisca. Ketika Sisca akan masuk ke kamarnya , terdengar suara tangis tertahan Maria. Ketika Sisca masuk kekamar Maria langsung memeluk Sisca. Ternyatamaria menangis Karena ia baru saja mendapatkan mimpi seram.”mimpi seramkab enggak akan terus-terusan, Maria.” Sisca menenangkan. TUJUH Sekarang Sikap Maria terhadap dina ramana sangat berbeda , sekarang Maria sangat sombong terhadap Dina , sebaliknya Sisca sekarang bersikap baik terhadap Dina. Maria jadi sering menggoda cowok-cowok di SMU tersebut , termasuk Hendra Wirawan yang sudah mempunya pacar yaitu Susan. Sikap Maria terhadap Doni sangat dingin. Saat sedang mengobrol dengan Doni pun, Maria selalu memalingkan muka , dan kelihatan terburu-buru. Tiba-tiba Sisca dioanggil oleh Bu Sylviana , guru pembimbing. Bu Sylviana memanggil Maria karena Maria sama sekali melum mengumpulkan tugasnya. Maria beralasan karena sakit kepala(pusing). Setelah keluar dari ruang BP , willy bertemu dengan Maria , Maria mencoba merayu Wily agar Willy dapat membantunya mengerjakan tugasnya. Sebagai teman yang baik , akhirnya Willy mau membantu Maria. DELAPAN Doni berlatih basket dengan keadaan lesu. Empat kali bidikannya ke keranjang gawang gagal.tak ada yang tau ke gelisahan Doni sampai saatnya pertandingan melawan tim SMU Kusuma Bangsa. Doni tak mampu memasukkan satu pun tembakan jitunya ke keranjang gawang, malah dia harus di keluarkan wasit dari lapangan. Pak Hery , pelatih tim SMU Pelita merasa adayang aneh pada Doni. Ternyata Doni sedang memikirkan masaah tentang Maria. Setelah mendengar pendapat Pak Hery tentang Maria , Doni menjadi prihatin sekaligus lega. Doni menyesali kebodohannya karena menyerah begitu saja atas penolakan Maria. Sisca sangat binggung, Maria yang dulu sangat baik , bertanggung jawab , tapi sekarang sudah berubah total. Tiba-tiba Seila memanggil Sisca dan memperingatkan agar Maria tidak mendekati Tomy. Pak Herman pun sangat kecewa dengan sikap Maria akhir-akhir ini. SEMBILAN Sisca merasa dia yang harus menyadarkan Maria kembali. Setelah pelajaran selesai , ia langsung meminta saran dari Pak Herman , tapi ia belum mendapat jalan keluar yang pasti. Setelah ia pulang ke rumah telihat Doni dengan wajah murung di depan rumahnya. Mereka berusaha mencari jalan keluar. Tiba-tiba pembicaraan mereka terpotong oleh suara motor yang dikendarai Maria berboncengan dengan Mikel. Sisca sangat marah pda Maria, karena Maria akan pergi kepantai bersama Mikel. Padahal Maria sedang diberi ukuman oleh orang tuanya. Tanpa mendengar kata-kata dari Sisca, Maria langsung pergi kepantai dengan Mikel. Doni pun langsung menyusulny dan memaksa Maria naik ke mobilnya. Diperjalanan pulang Doni berusaha menasihati tapi Maria sama sekali tidak mengubrisnya. Ketika sampai di rumah Sisca dan Maria. Maria langsung berlari ke kamarnya, dan Sisca dan Doni kembali mencari jalan keluar masalah ini. Mereka berniat menemui Psikolog. SEPULUH Pagi itu Sela dan Seli mencoba membangunkan Sisca.mereka ingin minta tolong diantar ke uji pentas flute. Awalnya Sisca menolak tapi setelah membaca pesan dari mamanya, dengan terpaksa dia harus mengantar si kembar. Pentas flute tersebut berlangsung cukup lama, sekitar lebih dari 5 jam. Padahal Sisca ada janji dengan Danny bertemu di pantai. Setelh uji pentas flute itu selesai, Sisca langsung memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. Sayangnya , ketika ia sampai di pantai, ia melihat Danny sedang merangkul seorang gadis cantik. Seketika Sisca sangat sakit hati. SEBELAS Pada malam itu, Esa Ferina akan mengadakan pesta yang bertema “Pesta Jodoh”. Pada awalnya ibu Sisca dan Maria tidak mengizinkan Sisca dan Maria dating ke pesta itu , tapi setelah di rayu mereka pun diizinkan dating ke pesta itu. Di pesta itu Maria sangat genit ia berputar-putar sehingga ia jatuh di pelukkan Doni , tapi Maria menanggapnya dengan dingin , laluia kembali berputar-putar dan kembali jatuh pada pelukan Billy, Maria berusaha menggoda Billy. Dari jauh , Sisca selalu mengawasi Maria. Billy yang dari dulu suka dengan Maria sangat menikmati suasana saat itu. Billy mengajak Maria untuk pergi ke klub milik ayahnya Billy. Setelah sampai di klub tersebut tiba-tiba pintu dibagian kemudi terbuka , dan Billy merasakan sebuah tinju menimpa rahangnya. Maria mulai pusing setelah minum anggur yang diberikan Billy tadi. Lalu Doni pun langsung memondong Maria ke mobilnya. Setelah Maria sedikit sadar bahwa sekarang ia tidak bersama Billy lagi melainkan Doni , ia mengatakan bahwa Doni benar-benar perusak sesaat sebelum ia jatuh pingsan. DUABELAS Sabtu malam itu ternyata Brian ada janji bersama Maria.Ternyata Maria melupakan janji bersama Brian,ia telah pergi ke rumah Billy.Maria sedang bersenang-senang di rumah Billy.Billy mencoba menggoda Maria lebih dalam sampai tertuju di kamar tidur utama.Billy hendak mengambil botol anggur,sambil menunggu Billy di kamar yang gelap itu,Maria hendak berdandan dan tiba-tiba kakinya tersandung,dan kepalanya terbentur meja kayu yang sangat tebal.Seketika ia merasa kebingungan.Di sisi lain,Sisca masih sedang mengobrol dengan Brian,Sisca memang punya rasa suka pada Brian.Mereka memutuskan untuk jalan-jalan di pantai.Di saat itu juga Brian mengungkapkan rasa cintanya pada Sisca.Sementara itu,Maria terus mencari pintu keluar dari ruangan yang baru ia lihat itu,tidak sengaja ia menekan tombol menghidupkan lampu di ruangan itu.Terlihat Billy masuk ke ruangan itu,Maria langsung panik dan berlari keluar rumah pantai itu.Ia langsung menuju klub pantai yang berkilauan di depannya.Bertemulah matanya dengan Doni.Maria langsung memeluk erat tubuh Doni.Maria menceritakan kebingungannya saat itu pada Doni.Doni telah menyadari bahwa Maria telah berubah menjadi.Maria yang dulu.Doni menyangka Maria bersama Brian,ternyata yang bersama Brian itu adalah Sisca.Maria khawatir akan terjadi masalah pada Brian dan Sisca,tapi kekhawatiran itu langsung dihilangkan oleh Doni.Diraihnya tangan Maria dan digenggamnya.Maria dibanjiri rasa cinta yang amat dalam kepada Doni,begitu pula sebaliknya.Doni memeluk Maria dengan penuh kehangatan.
Read More..

Sabtu, 31 Maret 2012

Jembatan Berdarah !!!

Kali ini saya akan menceritakan tentang sebuah daerah di Gresik,Jawa Timur. Tentang sebuah mistik yang dulu sempat membuat warga di daerah saya menjadi paranoid. Silahkan membaca ya.

Saya lahir di sebuah rumah sakit swasta di kota Solo yang sebagian orang menyebutnya dengan kota Surakarta, Jawa Tengah. Ayah saya bekerja di salah satu pabrik besar di kota Gresik, jadi mau tak mau kami sekeluarga pindah di Gresik. Ketika pindah umur saya baru menginjak 7 tahun.

Jalan menuju perumahan kami ada 2, yang pertama melewati pemakaman Sunan Giri (apabila lewat jalan ini, jarak menjadi lebih jauh/memutar) sedangkan jalan kedua melewati sebuah jembatan yang menyebrangi jalan TOL Surabaya-Lamongan. Akan tetapi pada waktu itu, tidak ada satupun orang yang berani melewati jalan ini ketika malam hari karena orang yang melewati jembatan ini selalu dirampok dan dibunuh dengan cara mutilasi. Karena reputasi jembatan itulah orang-orang memilih jalan memutar daripada kehilangan nyawa.

Namun lambat laun perampok yang sering merampok dan memutilasi korbannya ini tidak lagi beroperasi (entah sudah ditangkap polisi atau sudah dipanggil Ilahi, tidak ada yang tahu) maka orang-orang sudah mulai berani melewati jalan ini.

Jalan yang sudah sepenuhnya aman dari rampok sadis ternyata tetap tidak aman. Setidaknya dari makhluk halus. Sudah banyak cerita tentang makhluk halus disana. Wujudnya bukan berupa genderuwo, pocong, kuntilanak maupun suster ngesot tapi berwujud potongan tubuh manusia seperti kepala menggelinding, tangan yang sedang menyebrang jalan, kaki yang berjalan sendiri, dsb..

Salah satu kakaknya temanku pernah mengalaminya.. Sebut saja dengan si A..

Ketika itu malam Minggu. Si A bersiap pergi ke rumah pacarnya yang kebetulan berada di desa di seberang jembatan itu. Ketika berangkat, si A tidak mengalami kejadian aneh karena melewati jalan yang memutar. Semua berjalan normal. Namun hal berbeda terjadi ketika si A pulang kembali ke rumah..

Karena malam begitu larut ditambah si A yang tiba-tiba sakit perut maka si A memutuskan untuk melewati jembatan tersebut. Padahal si A telah diingatkan oleh pacarnya agar jangan lewat jembatan itu tapi karena perut yang susah diajak kompromi maka dengan modal "Bismillah" si A pulang.

Sesampainya di atas jembatan, si A berhenti. Bukan karena mogok, kehabisan bensin, dihadang preman atau apa, si A berhenti karena dihadang tangan yang berjalan. Tangan tersebut berjumlah 6 yang sedang berjalan "ngesot" menuju ke seberang jalan..

Mungkin karena perut si A sudah terlanjur mulas, tanpa pikir panjang diraihnya tangan yang berjalan itu dan diseberangkan ke seberang jalan. Setelah itu si A pulang.

Untungnya sekarang ini jembatan tersebut telah ramai dilalui orang dan tidak ada keganjilan lagi. Semoga..
Read More..

Hantu di Sekolahku

Hy, aku Dian. Cerita ini pengalamanku saat aku ada acara di sekolah pada bulan Ramadhan. Waktu itu aku kelas 4 SD.

Saat itu, aku dan teman-temanku sudah selesai Shalat Tarawih, aku dan teman-temanku bergegas untuk tidur. Tapi ada salah satu temanku yang meminta aku menemaninya ke kamar mandi. Setelah itu, aku ditinggal di kamar mandi sekolah sendirian.

Tapi lama-kelamaan udara disitu semakin dingin, bulu kudukku pun berdiri, tapi aku memberanikan diri. Waktu aku keluar dari kamar mandi, aku kaget. Karena aku melihat sesosok "kunti" membelakangiku di tangga. Aku berlari sekencang mungkin. Aku menceritakan pengalamanku ke teman-teman.

Pada jam 3 pagi, aku dibangunkan untuk sahur. Setelah sahur, temanku mengajakku ke lantai 3 sekolah. Aku mengikuti temanku yang pergi ke kelasnya sendiri, yaitu kelas 4D. Tiba-tiba temanku menyuruhku menyalakan senterku. Saat dinyalakan, aku dan temanku kaget karena ada sesosok "kuntilanak" jalan2 di kelas itu.

Aku dan teman-temanku lari ke lantai 1. Salah satu temanku bilang kalau tadi dia melihat ada anak remaja memakai baju putih loncat dari jendela sekolah yang berada di lantai 3. Sejak kejadian itu, aku dan teman-temanku tidak mau ke lantai 3 lagi saat malam hari/saat acara tidur di sekolah.
Read More..

Tidur di Warnet


Kejadiannya terjadi saat saya masih SMP kelas 1, waktu itu saat malam Jum`at (tepatnya gak tau deh, saya sudah agak lupa), seperti biasa saya jaga warnet di depan rumah saya. Oia sedikit gambarannya, saya punya usaha warnet sendiri yang letaknya di depan rumah saya. Biasanya saya sering jaga warnet secara bergantian sama abang saya, warnetnya tutup sekitar jam 00.00 WIB. Tapi karena saat itu saya merasa sangat mengantuk dan abang saya pergi entah kemana, saya putuskan untuk tutup warnet jam 23.00 WIB.

Sudah kebiasaan saya untuk tidur didalam warnet, di situ sudah tersedia kasur, bantal dan ada kamarmandinya pula, jadinya gak masalah untuk bermalam di warnet. Ketika saya ingin merebahkan tubuh saya ke kasur, tiba-tiba saya mendengar suara air di kamar mandi. Lalu saya pun langsung bangkit menuju kamarmandi dan melihat situasi di situ, ternyata air mengalir dari keran. Karena saya gak percaya sama hal mistik jadinya tanpa pikir panjang saya langsung puter keran airnya agar airnya gak keluar lagi, lalu saya kembali ke kasur untuk tidur.

Sekitar 10 menit kemudian setelah saya tertidur, tiba-tiba saya mendengar suara air mengalir dari arah kamarmandi. Saya pun bangkit lagi untuk mematikan keran airnya, lalu kembali tidur dan gak lupa untuk mematikan lampunya karena saya gak bisa tidur kalau lampunya masih menyala. Ketika saya memejamkan mata ingin tidur, tiba-tiba ada suara langkah kaki. Saya pun membuka mata dan saya melihat sekelebat orang dengan postur tubuh yang tinggi dan hitam (karena dalam keadaan gelap, jadinya gak bisa lihat dengan jelas) pergi berlari menuju kamarmandi. Karena saya pikir itu maling, langsung saya kejar ke kamarmandi. Ketika saya berdiri di depan kamarmandi, saya mendengar air mengalir lagi, tapi kali ini dengan suara seperti sedang menyiram wc. Tanpa basa-basi saya buka pintu kamarmandinya dan menyalakan lampunya.

YA TUHAN...!!! saya terkejut dengan apa yang saya lihat. Ada pria berpostur tinggi skitar 185 cm, mukanya rata dan sedang menyiram wc. Aduh saya takut sekali, lalu saya langsung pergi keluar dari warnet dan berlari menuju rumah saya yang letaknya gak jauh dari warnet (tinggal nyebrang aja).

Saat saya sudah sampai di depan pintu, pintunya sudah di kunci sama mama saya, jadinya saya duduk aja di kursi yang ada di depan rumah dan berharap hantu itu gak mengejar saya. Udara di luar begitu dingin sehingga membuat saya merinding disko (bulu kuduk saya berdiri semua). Seketika itu juga, saya mendengar suara gaduh di atas genteng rumah saya. Karena saya penasaran, jadi saya menengok ke atas.

ASTAGA...!!! saya kaget sekali karena di atas genteng ada perempuan pake baju putih kumal sedang memegang Al-qur`an. Mukanya hancur banget dan penuh darah di wajah dan di bajunya. Saya ingin berlari tapi badan saya tidak bisa digerakkan sama sekali. Lalu sosok perempuan itu pun tiba-tiba menghilang.

Setelah hantu itu sudah menghilang, saya baru bisa menggerakkan badan saya dan saya pun langsung berlari menggedor pintu dan berteriak, "MAMA BUKA PINTU... MA, BUKA MAAA...". Mama saya pun membukakan pintu dan sempat heran juga karena melihat saya menangis sesenggukan. Saya gak ngomong apa-apa, saya langsung lari ke kamar dan memejamkan mata walaupun sebenarnya gak bisa tidur setelah mengalami kejadian itu.

Besoknya saya gak berani jaga warnet sendirian. Jika abang saya pergi, saya minta di temani sama teman saya yang juga tetangga saya. Sampai sekarang saya masih bertanya-tanya, kenapa mereka menampakkan wujudnya kepada saya?
Read More..

Cerita Seram Saat Datang Cepat ke Sekolah

Hi.. perkenalkan nama saya Dewi Hestia, mau berbagi cerita seram tapi kejadiannya udah agak lama sekitar 2 tahun lalu waktu saya masih kelas XII SMP.

Pagi itu saya berangkat ke sekolah agak cepat sekitar pukul 6:15 karena banyak tugas yang belum kelar, bukan PR tapi semacam proposal karena saya salah satu pengurus OSIS. Saat tiba di sekolah suasananya masih sangat sepi, belum ada anak-anak yang datang. Pagi itu pun cuacanya mendung dan gerimis, saya pun bergegas menuju kelas, dan dari kejauhan saya melihat siswa perempuan lagi duduk2 di taman samping kelas. Dalam hati "Yes.. ada kawan datang cepat juga :D "

"Eh.. kamu Dinda, cepat juga yah datangnya" sapaku.
"Ia Wik dah biasa pun", sambil senyum terpaksa.
"Ngapain duduk disini kan gerimis, yuk Din ke kelas".
"Jangan Wik, jangan masuk ke kelas dulu, tunggu anak2 ramai datang", Dinda berusaha mencegatku dan mukanya kelihatan pucat, kaki tangannya pun gemetaran gitu.
"Memang kenapa Din?" tanyaku.
"Gpp Wik, tadi pas aku masuk kelas kayak ada sesuatu gitu, sebaiknya kamu jangan masuk dulu sendiri".
"Oh.. baiklah, tapi aku masukin tas dulu ya. Nanti aku kesini lagi".

Tiba di kelas saya agak sedikit kaget karena semua meja dan kursi pada berantakan bahkan di pojok belakang ada meja yang dinaikan ke meja lain tapi modelnya kedua sisi meja tersebut yang berhimpitan. "Gila ne kelas, siapa sih anak2 yang iseng ginian" pikirku dalam hati. Tapi sepertinya semalam pas pulang sekolah baik2 aja deh dan ni kelas dikunci sama penjaga sekolah.

Saya pun cuek aja, sambil membenarkan meja dan kursi saya yang juga ikut berantakan soalnya saya harus menyelesaikan proposal dana untuk perayaan Maulid di sekolah, Dinda pun saya abaikan. Asik-asiknya menulis tiba-tiba aja suasana di kelas terasa aneh, kadang tercium aroma daun pandan dan wewangian yang begitu menyengat, saya pun masih tetap cuek dan biasa aja.

Namun tiba-tiba dari belakang terdengar suara meja digeser dan itu terjadi sangat keras dan cepat. Pas saya menoleh kebelakang tidak ada apa2, tidak ada orang, dan meja kursi pun masih diposisi semula. Saya pun agak takut juga jadinya dan bergegas ke luar kelas menjumpai Dinda.

"Din, maksud kamu tadi melihat sesuatu itu apa sih, ga ada apa2 kok. Yok temani aku dikelas, banyak tugas nih" saya mencoba tetap tenang dan tidak menceritakan ke Dinda apa yang barusan saya alami. "Jangan dulu Wik, nanti aja tunggu anak2 ramai. Tadi pas aku masuk kelas sendiri, saya melihat meja dan kursi melayang-layang gitu, saya mencoba teriak dan berlari dari situ tapi ga bisa. Agak lama tadi saya ketakutan di kelas sendiri". Dinda memang sering ngalami hal2 aneh di sekolah dan dia sangat sering kesurupan. "Ohh.. jadi kelas berantakan tadi apa karena.." jawabku dalam hati.

Sekitar 20 menit kemudian suasana sekolah sudah agak ramai dan terlihat cuma Candra dan Firman teman sekelas kami yang baru datang. "Din, yuk masuk kelas. Tuh Candra dan Firman dah datang, gerimis nih". Akhirnya Dinda pun setuju dan barengan masuk ke kelas. Namun tiba-tiba belum sempat Dinda meletakkan tasnya dia terlihat bersikap aneh, seperti orang ketakutan karena melihat sesuatu yang mengerikan gitu. Mukanya pucat, matanya agak melotot dan sambil berjalan mundur menuju pintu kelas.

"Din kamu kenapa?" tanyaku.
"Ayo keluar, tolong bawa keluar aku dari sini".
"Kenapa Din, kamu liat apa?" tanyaku. Firman dan Candra kelihatan heran.
"Wik.. tolong pegang tanganku, aku mau jatuh ga kuat berdiri nih. Ayok kita keluar dari sini" pinta Dinda.
Dia pun terlihat pucat dan lemas sekali. Aku pun bergegas memegang tangan Dinda dan Candra pun aku minta bantu. Namun sikap Dinda makin aneh, dia berteriak-teriak gitu dan tangannya sangat dingin.

"Firman.. jangan disitu..!! dia ada disebelahmu, perempuan itu ada disebelahmu" teriak Dinda. Sontak Firman yang lagi duduk santai di pojok kelas terlihat ketakutan. Dinda pun makin menjadi-jadi dia berteriak ga karu2an gitu dan akhirnya pingsan. Kami bertiga pun kebingungan dan karena takut juga kami putuskan membawa Dinda ke rumah penjaga sekolah karena kantor guru belum buka, masih terlalu pagi.

Setelah Dinda siuman dan keadaan normal kembali, Firman bertanya apa yang dialami Dinda tadi. Cerita Dindapun membuat bulu kuduk ku berdiri, dia mengatakan pas didalam kelas tadi dia melihat seorang wanita yang berpakaian putih, rambutnya panjang dan agak acak2kan gitu, makhluk itu duduk diatas meja pojok belakang tepat di dekat Firman tadi.

Dinda juga mengatakan ketika makhluk itu berdiri dan hendak mendatanginya, bentuknya seram sekali seperti kuntilanak tapi berbadan besar bahkan makhluk tersebut sedikit menunduk ketika hendak mendekatinya dan pundak dari makhluk itu menyentuh langit-langit kelas kami.

Saya pun benar2 ketakutan ketika membayangkan apa yang diceritakan Dinda dengan hal2 aneh yang saya alami dikelas tadi.
Read More..

Diketawain Kuntilanak Penghuni Pohon Angker

Hai all, gw Jimmy (30 tahun) dan ini pengalaman pertama gw digangguin mahluk halus.

Kejadian ini gw alami tepat 1 Minggu yang lalu (cerita dikirim pada tanggal 26 Januari 2012 21:33), tepatnya malam Jum`at tanggal 19 Jan 2012 sekitar jam 18:30. Saat itu gw sama 3 orang teman pulang kerja agak terlambat karena ada kerjaan tambahan. Pulang kerja kami tidak langsung pulang, malah nongkrong di danau buatan (agak jauh dari tempat kerjaan gw) sambil merokok dan nyantai.

Tiba-tiba salah satu teman gw nunjuk ke pohon dan bilang "Eh, itu ada kuntilanak". Gak lama berselang gw denger ketawa khas kuntilanak 1 kali, tapi gw ga liat kuntilanaknya. Jarak antara gw sama pohon yang dimaksud ga terlalu jauh, sekitar 100 meter. Dua orang teman gw yang lain ngeliat penampakannya, trus langsung nunjuk ke atas dan teriak "Kuntilanaknya terbang kesini". Trus kedengeran lagi suara kuntilanak ketawa dibelakang gw.

Gw saat itu bingung, apa gw harus berani atau takut karena ada 1 orang teman gw dengan beraninya nantangin dan teriak-teriak "Sialan lu ngetawain gw, awas lu". Berhubung 2 orang teman kabur kearah keramaian, gw jadi ikut mengamankan diri. Sedangkan teman gw yang tadi marah2 masih di TKP. Agak lama baru dia dateng dan bilang kalau kuntilanak itu emang tinggal dipohon yang dimaksud.

Gw sebenernya meyakini bahwa jin hidup berdampingan dengan kita, dan gak seharusnya kita takut. Gw yakin mereka juga sama seperti manusia; ada yang jahil dan ada yang tidak, (mungkin) ada yang penakut dan ada juga yang nggak (bener apa nggaknya, gw juga ga tau).

Kalo siang hari gw ke TKP, suasananya nyaman2 aja dan banyak orang yang nongkrong. Tapi memang pohon tempat tinggal kuntilanak itu agak suram bin seram. Gw nyesel, kenapa saat kejadian gw ga inget sama sekali untuk membaca ayat-ayat Alqur`an padahal gw yakin banget bahwa Allah SWT akan melindungi hambanya yang selalu mengingat-NYA.
Read More..

Penampakan Nenek-Nenek di Kontrakan Berhantu

Saya punya banyak cerita tentang kejadian nyata seputar mahluk halus/jin di mana tempat saya tinggal sejak kecil. Begini ceritanya ...

Di tempat saya tinggal, disana banyak sekali tempat kontrakan yang disewakan oleh pemiliknya yang asli pribumi (Betawi/Jakarta). Disana ada sebuah kontrakan yang dibilang sangat seram dimana para penghuninya sering diganggu oleh sebuah penampakan.

Suatu ketika waktu itu jam 7 malam selepas adzan isya, Rizal (penyewa kontrakan) melaksanakan shalat isya. Rizal melakukan shalat dengan khusyuk-nya. Setelah tahiyatul akhir dan memberi salam Rizal pun kaget sekaget-kagetnya.

Didepannya di ujung sajadahnya terlihat seorang nenek-nenek yang sedang duduk melihatnya dengan senyuman yang manis tetapi mukanya terlihat sangat pucat sekali. Rizal pun terpaku kepada sosok nenek-nenek yang ada dihadapannya dan Rizal tak dapat bergerak sedikit pun, apa lagi mengeluarkan kata-kata (Rizal berniat memanggil istrinya yang berada di ruang tamu dan Rizal hanya bisa beristighfar dalam hati).

Selama kurang lebih satu menit nenek-nenek itu pun hilang dan Rizal pun baru bisa bergerak. Ia pun langsung menceritakan kejadian yang di alaminya kepada istrinya. Istrinya pun berkata "Mungkin itu nenek kamu, kamu sudah mengirimkan doa untuknya. Ini kan malam Jumat, coba kamu kirimkan surat yasin untuk beliau".

Rizal pun berkata "Dia tak seperti nenek aku sayang, tapi aku juga lupa mengirimnya doa. Baiklah, mungkin nenek aku ingin aku mendoakannya dengan membaca surat yasin" (akhirnya dia pun membacakan surat yasin untuk neneknya. Istrinya sedang haid/datangbulan, jadi tidak bisa menemani suaminya membaca surat yasin).

Istrinya pun pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri, cuci muka dan gosok gigi, lalu memakai pelembab sebelum tidur sambil berhadapan dengan cermin (cermin yang nampak mukanya saja terpasang di dinding ruang tamu). Sambil menoleh ke cermin dan lagi asik memoles-moles mukanya, betapa terkejutnya sang istri, yang berada dicermin bukanlah wajahnya tapi wajah seorang nenek-nenek dengan tatapan sangat tajam memandang matanya.

Pelembab pun jatuh karena kagetnya. Sambil mengucapkan "istighfar" wajah nenek dicermin itu hilang dan suaminya pun datang menanyakan kepada istrinya tentang apa yang terjadi. Istrinya pun terasa lemas setelah mengalami kejadian itu dan duduk di sofa dan menceritakan kepada suaminya. Ternyata penampakan nenek itu, sama seperti yang dialami oleh suaminya.

Kejadian ini terjadi berulang kali selama Rizal dan istrinya tinggal di kontrakan itu, dan menurut Rizal dan istrinya setiap sehabis adzan shubuh sering muncul suara orang menyapu mengunakan sapu lidi di samping kiri kontrakan itu (disana ada tanah kosong juga pohon kelapa kecil. Rizal tak berani melihatnya).

Didepan kontrakan ada jalan keluar masuk kampung dan ada juga gardu listrik JASA MARGA (dimana tempat mahluk halus berkumpul/bekas korban pembuatan dan kecelakaan jalan TOL). Atas kemauan istrinya, Rizal pun pindah dari kontrakan itu dan hanya menempatinya sekitar satu bulan. Anehnya, setiap ada yang mengontrak pasti mengalami kejadian serupa, dan akhirnya kontrakan itu dijual dan dibongkar lalu dibangun oleh pemilik yang baru.
Read More..

Telpon and SMS Dari Sang Mantan Yang Telah Tiada

Hay gw Poetri. Gw mau share cerita gw nie, soryy ya kalaw tulisannya kurang rapih and kurang serem ceritanya maklum yang pertama kali nie share cerita hihihi...

Jadi gini, setahun yang lalu gw kan punya mantan sebut ajah namanya si xx. Si xx ini orang yang romantis banget and baik, juga perhatian lagi, tapi sayang hubungan gw ama dia harus putus dikarenakan dia pindah kota tapi gw nga tau dia pindah kemana, semenjak dia pindah gw nga pernah dapat kabar lagi tentang dia. Jujur sampai sekarang gw masih sayang banget ama dia secara gw pacaran sama dia udah 3 tahun lebih. Soryy koq gw malah jadi curhat gini sie, ok langsung ajah ya ke TKP..

Nie kejadian udah 2 Bulan yang lalu, sehabis gw pulang kerja sekitar jam 23:45. Berhubung mata gw udah berat banget lansung ajah tidur. Kira2 baru sekitar 15 menitan gw tidur, Hp gw ada sms. Lansung ajah gw Ambil Hp gw, truzz gw baca sms masuk. Kira-kira gini nii isi smsnya. P:poetri X: xx

X: Hay Put, lagi apa nie?
P: Nii sapa ya?
X: Masa lupa sie sama gw Put
P: Jujur nii sapa sii?? gw udah ngantuk banget nii, kalaw nga penting usah sms gw dah
X: Gw xx Put masa lo lupa sie!! Apa emang lo udah ngelupain gw ya
P: Owwh lo xx, nga koq gw masih inggat ama lo (dalam hati seneng banget gw). Gimana nii kabar lo, baik2 ajah kan lo? Oiiya lo pindah kemana sii?
X: Rahasia lah Put, pokok nya jauh dah
P: Tuh gitukan lo ama gw, pake segala rahasia ma gw. Oiiya koq lo bisa tau sii nomor gw?
X: Ada deh!! Lo nga perlu tau gw dapat nomor lo dari mana. Udah dulu ya Put, gw masih banyak kerjaan nie. Ok Put, kapan2 gw sms lo lagi dah

Jujur gw masih bingung dia dapat nomor gw dari sapa, secara ketemu ama keluarganya udah nga pernah gw!!! Tapi gw seneng banget bisa berkomonikasi lagi sama dia sampai-sampai kebawa mimpi gw hihihi. Hampir tiap malam gw sms-an sama dia, kadang2 sampai pagi gw sms ama dia. Tapi yang bikin gw heran??? Kenapa dia nga pernah nelpon gw dan nga mau kalaw gw ajak ketemuan padahal udah hampir 1 bulan. Akhirnya gw ambil keputusan buat nelpon dia, tapi aneh nya nga pernah diangkat. Udah berapa kali gw nelpon tapi tetap ajah nga pernah diangkat. Sampai akhirnya Hp gw bunyi kira2 jam 02:30, tapi gw mikir sapa ya malam-malam gini nelpon?? Pass gw liat Hp gw, seneng nya bukan maen gw, ternyata si xx nelpon gw. Tapi gw heran koq jam segini dia nelpon gw. Nie percakapan gw sama dia

X: Hay beb, lagi apa nie koq bloom tidur jam sgini..
P: Nii ajah baru mau tidur.. (gw bingung dia manggil gw Beb). Nah lo sendiri ngapain nelpon gw malam-malam (soo jual mahal padahal dari tadi nungguin telpon dari dia hihihi), tadi siang kemana ajah lo, koq gw nelpon nga diangkat-angkat sii
X: Soryy tadi siang lagi sibuk gw Beb.. Oiiya Beb mungkin nie yang terakhir kali gw nelpon and sms lo coz besok gw bakal pergi jauh dari kehidupan lo. Soryy ya Put kalaw gw punya salah sama lo...
P: Emangnya lo mau pergi kemana sii? jangan ngomong gitu donk nie yang terakhir lo nelpon gw kaya lo mau mati ajah besok ngomong kaya gitu (nah iniii kesalahan terbesar gw dalam hidup gw walaupun gw cuma bercanda doank nyeletuk kaya gitu). Jangan bercanda dah lo sama gw pake segala pergi jauh ..

Semenjak tuh malam dia nga pernah nelpon gw lagi bahkan gw telpon nga pernah diangkat. Hampir 1 Minggu gw nelpon and nyari kabar tentang dia, tapi tetap ajah hasil nya nihilll. Sampai akhirnya gw ketemu sama salah satu soudara nya yang kebetulan lagi ngelamar kerja ditempat gw (Nga tau kebetulan Atau emang udah takdir kali ya gw ketemu sama soudaranya). Truss gw tanya ama dia gimana kabar si xx. Tapi gw malah heran kenapa dia jadi sedih gitu saat gw tanya tentang kabar nya si xx. Gw penasaran kan sampai gw kesel, gw teriak di depan dia ajah, tapi gw malah jadi tambah heran .. tiba-tiba dia malah meluk gw sambil nangis histeris banget dipelukan gw. Akhirnya gw putusin buat bawa dia keruangan gw, and gw kasih dia secangkir teh anget buat nenangin dia.

Setelah dia bener-bener tenang banget akhirnya dia cerita sebenarnya si xx 3 Bulan yang lalu udah meniggal dunia. "Dia kecelakan saat mau ke Jakarta buat nemuin lo Put tapi..". Mendengar cerita dari soudaranya xx gw langsung shock dan pingsan, sampai-sampai gw dibawa ke rumah sakit terdekat dari tempat kerjaan gw. Setelah gw sadar gw langsung nangis histeris di pelukan nyokap gw (nyokap gw yang dapat kabar kalaw gw pingsan langsung menuju ke rumah sakit). Nyokap gw nanya apa yang sebenarnya terjadi sama gw tapi gw nga cerita sama nyokap gw, gw cuma bilang mungkin gw nga enak badan ajah sama nyokap gw.

Truzz besok nya gw minta tolong sama soudaranya si xx buat dianterin dimana si xx dimakamkan. Setelah sampai di pemakaman gw kembali menangis lagi, gw nga kira kalaw si xx yang selama ini sms an sama gw ternyata udah tiada, sampai-sampai gw nga mau pulang dari tempat pemakaman si xx. Tapi gw bingung kenapa dia sms and nelpon gw??? kalaw kaya begini akhirnya, lebih baik gw nga tau kabarnya sie dia daripada bikin gw sedih...

Jujur gw merasa bersalah banget sama dia sampai-sampai gw jadi kepikiran truzz tentang dia sampai sekarang. Gw merasa kalaw dia (si xx) tuh selalu ada di samping gw, and gw selalu berdoa buat dia semoga dia bisa di terima di sisi yang maha kuasa.
Read More..

Genderuwo Pohon Pepaya

Nama gue Fauzan, gue baru pertama kali ngirim cerita ke sini, jadi maap maap kalau masih blepotan atau berantakan hehe

Oke langsung aja, ini cerita dulu pernah gua alamin kira2 10 tahun yang lalu pas gue masih TK. Jadi begini ceritanya: waktu itu kira2 tepat pukul 20.00 WIB, waktu itu gue lagi maen di rumah kakak sepupu gue yang jaraknya kira2 selisih 7 rumah lah dari rumah gue. Nah, gak lama gue maen, ibu gue nelpon gue nyuruh gue pulang, tapi karena gue lagi keasikan maen gue bilang aja ke ibu gue "Iye bentar lagi jam 9an aku pulangnya". Yaudah akhirnya ibu gue ngebolehin.

Akhirnya waktunya pun tiba, tepat pukul 21:00 WIB akhirnya gue pulang sendirian ke rumah setelah berpamitan sama kakak sepupu gue. Pas awalnya sih gue gak ngerasa aneh atau semacamnya, tapi pas gue udah sampe di pertengahan jalan yaitu di rumah ke-4 (dari selisih rumah gue dan kk sepupu gue), sebut aja rumah bu Imah (samaran), rumah bu Imah disampingnya itu ada pohon pepaya gede banget yang udah tua, tapi sebagian pohon itu ketutupan terpal yang tingginya 2 meter.

Pas gue lewat didepan rumah bu Imah (di depan pohon pepaya itu juga) gue ngeliat ada orang, rambutnya keriting dibalik terpal pohon pepaya itu (awalnya gue pikir orang, jadi gue cueklah). Tapi gak lama hati gue ngomong "Kok orang itu tingginya ngelewatin terpal yang tingginya 2 meter itu? mana di daerah gue ga ada orang yang tingginya diatas 2 meter dan rambutnya keriting". Disitu gua penasaran dan mencoba beraniin ngeliat ke arah pohon pepaya itu lagi sambil ngebaca al fatihah (maklum masih TK taunya al fatihah doang wkwk).

Gua terkejut pas gua liat lagi ternyata tuh mahkluk nyadarin keberadaan gue dan ngeliat gua dengan wajah hitam, keriting, matanya merah, giginya bertaring pokoknya serem banget dah! mana melotot ke arah gua yang masih bocah ingusan! Lantas gue langsung ambil langkah seribu ke rumah gue, dan gue langsung masuk ke rumah dan buru2 tidur. Ibu gue pun nampaknya kebingungan tapi dia gak nanya apa2 sama gue.

Sejak kejadian itu, tiap gue lewat pohon pepaya itu, gue selalu ngibrit dan malingin muka dari pohon tersebut. Tapi berhubung sekarang pohon pepaya itu udah ditebang dan gue juga udah balig, gue jadi selow2 aja lewat situ haha :D
Read More..

Anak tanpa kepala

Halo teman ! Nama saya Agatha umur saya 11 tahun saya punya cerita ttg anak tanpa kepala yang mucul di depan rental PS paman saya.

Sinkat cerita , pas saya masih umur 4/5 tahun paman saya buat usaha rental PS trus pas rentalnya udah jadi saya sama kakak saya lagi duduk-duduk di teras rental PS..trus di sebrangjalan ada anak bawa tali rafia sambil gosok-gosok lehernya trus pas tepat di depan kami dia kayak diem tapi masih gosok-gosok lehernya pake tali..aku nujuk ke arah anak itu trus bilang " Ehh ! liat tuh mas! anak itu kaga punya kepala !!!" trus kakak ku nyaut " WKKWKW iaaa .." pas selesai nujuk tuh akan bulu kuduk ku merinding soalnya dia makin mendekat trus kepalanya kaga keliatan !! aku sama kakak ku lari koar-koar ke dalam kamar ..

koqq pke tali rafiaa yaahh,mungkin abiizz gantung dirii kallii dan kepalax copoott..
heemm okee laahh.. :p
Read More..

Penghuni Kamar Gw

Inii kejadian pada malam Minggu sekitar jam 01:25. Inie sebenarnya yang ngalamin bukan gw tapi soudara gw (sebut aja dia Mariska), tapi gpplah yang menting gw kan cuma ingin berbagi cerita...

Jadi pass hari Sabtu jam 08:30 soudara dari nyokap gw kan datang kerumah gw, niat nya dia (soudara nyokap gw) emang udah ngadain acara buat hari Minggu coz hari Minggu tuh gw sekeluarga sama sodara nyokap gw mau pergi ke rumah nenek gw. Nah berhubung Mariska seumuran sama gw, jadi dia disuruh tidur sekamar ama gw. Mau nga mau terpaksa deehh gw harus tidur sekamar ama Mariska (Sebenarnya sii gw males berbagi kamar ama Mariska secara dia orangnya tomboi abiss. Tapi gpplah itung2 gw amal hihihi). Dari pagi sampai malam gw selalu bersama ama Mariska, walaupun dia orangnya tomboi abis tapi dia orangnya asyik lo,

Pass waktu menunjukkan jam 23:55, gw ajak Mariska untuk tidur. Setelah sampai di kamar, gw langsung ajah tidur secara gw udah ngantuk banget. Tapi tidur gw terganggu ama suara Mariska yang teriak-teriak nga jelas?? truzz gw tanya ama dia:

P: Poetri M : Mariska

P : Kenapa sii lo Ris?
M : Tadi gw ngeliat ada bayangan item di lemari baju lo Put .
P : Gw senyum ajah.. (";))
M : Koq lo malah senyum sii Put, sumpah tadi gw ngeliat ada bayangan item. Pertama sii gw cuek ajah Put, tapi makin lama koq bayangannya makin gede Put. Jadi gw penasaran kan ama tuh bayangan, gw samperin jah tuh bayangan,
P : Truzz apaan yang lo liat Riss?? sambil ketawa kecil hihihi
M : Serem dah pokoknya Put..!!
P : Ya apaan, jangan bikin gw penasaran dah!!!
M : Gw ngeliat tuh bayangan seluruh tubuh nya bulu semua Put, apalagi pass gw liat mukanya put serem banget dah, mata gede banget Put kaya bola tenis, apalagi giginya Put udah kaya ular bertaring gitu..
P : Oowh kalaw ituh sii penghuni kamar gw Riss!! Dia cuma ingin kenalan ajah sama lo, dia baik koq Riss!! nga suka ganggu orang tapi kalaw ada orang baru yang dia liat pasti dia nunjukin sosoknya.

Akhirnya gw sama Mariska tidur lagi dah..

Pass keesokan paginya Mariska cerita sama nyokapnya and keluarga gw, tapi malah diketawain sama nyokap bokap gw. Kata bokap and nyokap gw ituh hal yang biasa terjadi kalaw ada orang baru yang tidur di kamar gw. Gw sendiri udah biasa meliat penghuni kmar gw.. secara penghuni kamar gw tuh utusan dari kakek gw buat jagain gw sama keluarga gw.
Read More..

Ketemu Kuntilanak Pas Maen Bola

Hai ini gue lagi Fauzan mau nyeritain pengalaman gue sekitar 2 bulan yang lalu. Sebenernya pengalaman gue tentang hal mistis sih banyak, tapi kayanya diceritain satu persatu aja kali ya biar seru dan rame.

Oke, sekarang gue mau cerita tentang pertemuan gue dengan miss kunti pas lagi maen bola di taman, cekidot 1.. 2.. 3.. heheh :D

Ehm, waktu itu kira2 pukul 5 sore, rencananya gue sama ke 6 teman gue mau maen bola di taman x. Sebut aja nama teman A, B, C, D, E, F. Kami ber-7 (ditambah gue jadinya 7) janjian buat ngumpul dulu di basecamp jam setengah 5 sore. Setelah menunggu semuanya berkumpul kira2 setengah jam akhinya tanpa basa-basi kami semua langsung berangkat dari basecamp menuju taman tempat kami akan bermain bola.

*20 menit kemudian* akhirnya kami semua sampailah di taman tempat kami akan bermain bola. Masih jam 5.20 sore, taman tempat kami berkumpul masih rame, masih banyak orang2 yang bermain, atau sekedar jalan2 ditaman, sehingga saya tidak merasakan hal yang aneh2. Akhirnya, 10 menit kemudian (tepatnya pada pukul 5.30 sore) tiba waktunya buat tim gua beraksi melawan tim musuh. Seperti biasa posisi yang gue ambil dalam tim itu adalah penjaga gawang.

Nah, tempat gawang yang gua jaga itu dibelakangnya ada pohon beringin yang gede banget!, sedangkan gawang musuh belakangnya cuma tempat duduk para pemain. Tapi awalnya sih gua ga ngerasa apa2 soalnya kan masih banyak orang2 yang main di taman jadi gue ga ngerasa aneh lah. Setelah kami sedang asik bermain ga kerasa sudah 2 babak kami lalui tapi skor masih saja imbang, akhirnya kami semua memutuskan buat ngambil babak tambahan, padahal situasi di taman itu udah sepi dan udah maghrib pula.

Nah, pas di babak tambahan ini gue baru ngerasa aneh. Saat gua lagi fokus ngeliatin bola yang lagi digiring sama musuh menuju gawang gue, gue ngedengar kaya ada yang manggil gue dari arah belakang (dari pohon tersebut tepatnya), tapi gue hiraukan aja panggilan tersebut dan gua kembali fokus ke bola. Gak lama berselang, striker musuh nendang bola ke gawang gue, bola tersebut pun melesat kencang ke arah pohon dan jatuh tepat di bawah pohon beringin tersebut. Nah akhirnya gue beranjak buat ngambil bola tersebut. Tapi apa yang gua lihat pas gua ngambil bola???

Gua ngeliat ke pohon beringin ada cewek lagi duduk di dahan pohon pake baju putih lusuh rambutnya panjang dan kakinya sedang di ayun2kan. Ngga salah lagi itu mba kunti! dan sialnya, mba kunti itu nyadar kalau gue lagi ngeliatin dia! oh sh*t! mana dia ngeluarin jurus senyum tawa cekikikannya lagi! Lantas gue langsung kabur dan berteriak-teriak kaya orang gila! Teman-teman gua pada nanya "Ada apaan sih?". Gue jawab aja "Gue liat dedemit coy, mba kunti di pohon itu!". Serempak teman gua nyuruh gua duduk dibangku cadangan aja sampe pertandingan selesai.

Akhirnya setelah lama menunggu, pertandingannya pun selesai dan gue nyeritain semua kejadian yang tadi ke teman-teman gue, dan serempak teman gue jadi pada ikutan parno! Akhirnya gue dan teman-teman gue langsung ngacir dari taman dan pulang ke rumah masing2.
Read More..

Ada Yang Aneh Dengan Kontrakanku

Halow aku Putri, ini cerita misteriku yang pertama jadi mohon maaf kalau agak berantakan alurnya. Pertengahan tahun 2011 (bulannya saya lupa) rumah saya sedang di renovasi untuk pemasangan gavalum sehingga kami sekeluarga menyewa sebuah rumah yang letaknya tidak jauh dari rumah kami (hanya beberapa blok saja).

Saat acara pindah-pindah itu saya dan kakak pertama saya kebagian membersihkan ruangan atas (kebetulan rumah kontrakan saya ada lantai 2 nya). Kakak saya nyapu dan saya nge pel, kebetulan kakak saya sudah selesai menyapu dan giliran saya untuk mengepel. Pada awalnya sih saya tidak mempunyai pikiran yang aneh2 tentang "penunggu" yang ada di rumah itu karena saya percaya saya tidak mengganggu. Tetapi pas saya ditinggal sendirian sama kakak saya tiba-tiba hawa berubah menjadi sangat mencekam, untuk menetralisir saya nyetel lagu di hp pake handsfree.

Saat sedang asyik2nya nyanyi, tiba-tiba bulu kuduk saya merinding kayak ada yang sedang memperhatikan, saya percepat mengepel. Tak lama kran air di tempat wudlu terbuka sendiri, kaget banget tapi berusaha untuk tenang... pelan2 saya menuju tempat wudlu sambil celingukan. Sambil mematikan kran saya berkata dalam hati "Maaf kalau mengganggu, saya hanya tinggal disini 1 bulan saja kok", trus ngacir ke lt.1.

Sampai hampir pertengahan bulan kami sekeluarga tidak pernah membicarakan tentang rumah kontrakan kami, tapi pada suatu malam sebelum tidur saya cerita kepada kakak pertama dan ibu saya tentang kejadian aneh serta perasaan diamati setiap waktu karena sudah merasa tidak tahan lagi, dan ternyata mereka merasakan hal yang sama tapi tidak berani mengungkapkannya. Saat itu kami cerita sampai larut malam namun tak disangka2 kakak kedua saya (yang saat itu sedang tidur di ruangan depan) berlari dari kamar tidurnya sambil menangis dan gemetar hebat..

Kami panik...

Segera dia meringkuk ketakutan sambil dipeluk ibu. Sambil terbata2 dan menangis dia bercerita kalau saat setengah terlelap dia merasa badannya berat, saat membuka mata ternyata ada kakek2 dengan wajah putih pucat, kumis dan jenggot tebal sedang berdiri di atas perutnya kemudian menciumi wajahnya. Tenggorokan tercekat tidak bisa bicara maupun bergerak, kumis dan jenggot kakek itu berasa nyata sekali di wajah, kemudian dia melihat pohon beringin besar yang rimbun sekali berada di atas kepalanya. Saat semuanya hilang barulah dia bisa bergerak dan langsung ngibrit...

Tidak sampai sebulan kami langsung pindah ke rumah sendiri yang belum selesai direnovasi tapi sudah cukup layak untuk ditinggali. Dan pada bulan November atau Desember tahun kemarin penyewa rumah yang baru (setelah kami) datang bertamu bertanya2 tentang rumah tersebut, tapi ibu berusaha untuk tidak membahas kejadian2 mistis yang kami alami. Biarlah kami saja yang tau...
Read More..

Kuntilanak Yang Melayang

Ceritanya pas waktu itu aku lagi berkunjung ke rumah budeku. Budeku ini bertempat tinggal di salah satu perumahan elite di tengah kota Jogja. Di rumah budeku ini di depan rumahnya ada tanah kosong yang belum terjual, dan tanah itu dipenuhi dengan tanaman liar dan juga beberapa pohon kelapa.

Pas waktu aku mau pulang (masih pukul 19.30 WIB) aku lagi ngeluarin motor, saat itulah aku melihat bayangan putih samar dan transparant. Semakin aku lihat, sosok itu semakin nyata, yah... bisa ditebak itu adalah kuntilanak setinggi separuh pohon kelapa dan dia berada diposisi mengambang, nangkring di pohon kelapa tepat dihadapanku yang kira2 berjarak 4 meteran. Mukanya rata berwarna putih pucat dan tidak ada hidung, mata serta mulut. Tangannya besar-besar sebesar pisang ambon juga berwarna putih pucat, rambutnya hitam acak-acakan, dia memandang ke arahku.

Seketika juga aku kaget dan terpana, tapi alhamdulillah aku bisa menguasai diri, yang kulakukan hanya diam, tidak melihat walaupun aku tau dia masih melihat kearahku, dan aku keluar rumah budeku dalam keadaan tenang. Dalam hati aku hanya berkata, "Trima kasih udah mau kenal denganku, aku tau kamu ada..", hanya itu dan esok-esoknya lagi aku tidak pernah lihat lagi, melainkan melihat kuntilanak dengan wujud yang berbeda beda...

Terkadang dia suka muncul begitu saja, tetapi kadang tidak dan wujudnya pun bukan hanya kuntilanak saja, tetapi macam2, ada kepala ngambang dilangit-langit rumah didalam kamarku, ada pocong yang berdiri diujung jalan, ada perempuan keadaan telanjang yang tubuhnya lebam2 dengan rambut tergerai panjang di semak belukar.

Karena saking seringnya aku melihat makhluk-makhluk itu, aku percaya mereka ada. Aku sadar walau kami berbeda alam tetapi tetap sama-sama makhluk Allah SWT. Yang jelas aku hanya tetap berserah diri dan tawakal kepada Allah SWT, berpikir positif dan tetap Lillahita`ala mengembalikan semuanya kepada yang kuasa, Wallahualam wa bisawab... hanya Allah yang tau kenapa mereka selalu suka menampakkan diri tiba-tiba dihadapanku.
Read More..

Suster Misterius Di Rumah Sakit

Ceritanya dulu waktu kelas 3 SD gw dirawat di salah satu rumah sakit di Bandung. Gw dirawat karena demam berdarah. Gw dirawat di sana sekitar 4 harian. Malam pertama nginep di sana tuh kebeneran malam Jumat. Dulu masih ada acara dunia lain, dan gw dulu suka nonton tuh acara. Jadi malemnya gw berencana buat nonton tuh acara. Pas malemnya mau nonton, eh bapak gw ga ngijinin nonton tuh acara. Katanya sih dia takut nonton begituan di tempat kaya gini. Ya udah deh.. Bete, gw langsung tidur.

Jam setengah 12 malem, gw kebangun gara-gara ngedenger suara kereta dorong yang suka dibawa oleh suster dan di keretanya tuh ngebawa air untuk menyeka pasiennya. Gw heran.. siapa yang mandi jam segini? Tiba-tiba bulu kuduk gw berdiri.. kereta itu jalannya pelaaan banget..

Oh ya.. For Your Information, kamar gw pas dirawat tuh ada di pojok banget, jadi ga ada ruangan lagi di sebelah kiri kamar gw. lanjut...

Karena penasaran gw nengok ke jendela buat ngeliat ngapain tuh suster lewat kamar gue. Tirai jendela kamar gue tuh putih, jadi bayangan orang dari luar tuh pasti keliatan. Setelah gw nengok, gw liat... ada kereta dorong yang lagi didorong sama suster yang kepalanya TENGKORAK!!! Gilaa.. gw ga bisa memalingkan wajah gw. Bentuk tengkoraknya tuh jelas banget keliatan dari bayangannya. Suster itu pun ngelayang...!!!

Setelah suster itu lewat akhirnya gw bisa tidur lagi dan menceritakan kejadian itu ke bapak gw besok paginya. Kata bapak gw, dia juga ngedenger suara kereta dorong pas tengah malem.. Secara.. dia kan tidur di sofa deket jendela. Jadi pasti dia ngedenger. Dan dia kaget setelah ngedenger cerita gw.
Read More..

Bertemu Makhluk Halus Berwujud Binatang

Hallo nama saya Harry, tinggal di Riau.. Kejadian ini terjadi ketika aku kelas 2 SMP.
Waktu itu kejadiannya ketika malam Minggu, aku di telpon sepupuku, sebut saja namanya Haris. Dia nyuruh aku nginap dirumahnya karena dia sendirian aja di rumah, di tinggal ortunya keluar kota. Awalnya aku mau nolak, karena udah jam 8 lewat, tapi karena Haris ini sepupuku, jadi aku terima aja dengan berat hati. Akhirnya aku pergi kerumahnya dengan sepeda.

Dalam perjalanan ke rumahnya, aku ngelewatin sebuah halte. Ketika aku lewat di depan halte, aku liat ada sesosok makhluk hitam di bawah pohon beringin yang ada di sebelah halte tersebut, bentuk tubuhnya persis seperti beruang hitam, tapi yang bikin aku takut adalah kepalanya yang buntung...

Aku langsung kayuh sepeda cepat2, pingin teriak tapi takut. Ketika aku liat kebelakang, makhluk tadi turun ke jalan dan berlari kecil mengejarku. Aku panik dan langsung mengkayuh sepeda lebih cepat lagi sambil istigfar dan membaca doa al-Fatiha. Ketika aku liat ke belakang lagi, makhluk tadi udah gak ada, Alhamdulillah dalam hatiku. Kemudian aku mencoba menenangkan diri dan berpikir positif kalau kejadian tadi cuma khayalan.

Rumah Haris tinggal beberapa meter lagi, aku melewati rumah kosong yang kotor kayak gak di urus bertahun-tahun. Ketika lewat di samping rumah itu, aku merasa seperti ada bayang-bayang berjalan di sampingku. Pas aku lihat ternyata ada sesosok makhluk hitam lagi. Kali ini bentuk tubuhnya itu seperti manusia purba atau kera, "dia" berjalan pelan sambil bungkuk, benar2 seperti manusia purba, bulu2 nya juga tebal.

Aku sempat terkaku melihat makhluk itu, dan dia melihatku juga. Anehnya, matanya tidak merah, tapi putih seperti manusia normal, dan mukanya rata, tak ada mulut dan hidung. Tiba-tiba saja di berjalan ke arahku. Aku teriak sekuat2nya dan mengayuh sepeda cepat2. Pas aku liat ke belakang saking penasarannya, makhluk tadi udah hilang. Waktu itu aku sempat menangis karena saking takutnya (jujur, sejak kejadian ini aku mulai takut dengan yang namanya hantu berwujud binatang).

Akhirnya aku sampai di rumah Haris. Belum naik ke halaman rumahnya aku sudah membanting sepedaku di jalan, kemudian aku lari2 ke pintu rumahnya dan mengedor pintu kuat2. Untungnya si Haris dengan segera membuka pintu dan heran melihat aku yang pucat dan menangis. Dia nanya "Kenapa Har? kok nangis?", lalu aku jawab, "Aku tadi di kejar hantu2 binatang, seram tau. Ambil kan sepeda ku dong. aku gak berani keluar, masih takut soalnya". Tapi si Haris malah ikut2an takut dan ngomong "Haa!? gak mau.. ntar kalau miss kunti datang gimana?". Aku menjawab sambil bercanda "Gpp.. miss kunti lebih senang sama anak cowok 1/2 bule" (mukanya campuran Indo - Bosnia). Dia marah2 sambil ngomong "Gak lucu tau! sialan kau..". Kemudian dia langsung lari mengambil sepedaku.

Ketika dia mau balik, tiba-tiba saja rumah kosong yang ada di depan rumahnya itu pintunya seperti di gedor2 orang. Aku dan Haris terkejut dan ngeliat ke arah pintu tersebut, lalu aku bilang ke Haris kalau itu cuma orang iseng yang ada di dalam rumah tersebut, tujuannya supaya dia gak takut. Tapi tiba-tiba saja dia lari sambil mengangkat sepedaku. Setelah masuk ke rumah, dia langsung membanting pintu dan menguncinya, aku ngeliat mukanya pucat.

Ketika aku tanya, dia bilang dia ngeliat ada sesosok bayangan di bawah pohon mangga di samping rumahnya. Aku langsung terdiam dan gak berani ngomong apa2. Setelah itu aku ceritakan ke Haris tentang kejadian yang aku alami tadi. Dia bilang ternyata bukan cuma aku yang ngeliat makhluk hitam seperti manusia purba itu, tetangga yang tinggal di sebelah rumah itu juga pernah melihat makhluk hitam itu mengelilingi rumah kosong tersebut dan mereka juga pernah di ganggu makhluk tersebut. Makhluk hitam itu pernah mengintip mereka dari jendela rumah mereka. Setelah dengar cerita si Haris, aku memutuskan untuk langsung tidur supaya gak berpikiran macam2 lagi. Sejak kejadian ini, tiap kali aku ke rumah Haris di malam hari, aku selalu minta di antarin ortuku.

Sekian..

Maaf kalau ceritanya tidak terlalu seram menurut kalian. Demi Allah cerita ini tidak aku karang2 / di buat2, cerita ini benar2 pengalaman saya yang paling menakutkan yang pernah aku alami. Dan mohon maaf kalau kata2 atau kalimatnya berantakan, karena aku sendiri merinding ketika menulis cerita ini, jadi nulisnya agak buru2. (mohon komennya yang damai2 saja.
Read More..